Laporan Reporter Kontan, Kiki Safitri
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Era digital dimanfaatkan oleh banyak lembaga dalam mempermudah konsumen bertransaksi. Hal ini juga dilakukan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) yang mulai melirik sistem digital dalam pembayaran zakat.
Deputi Baznas Arifin Purwakananta mengatakan Baznas berkomitmen penuh dalam peningkatan mutu dan pelayanan masyarat yang berzakat melalui tiga platform digital.
"Seperti diketahui saat ini kami membangun zakat online yang kami sebut dengan zakat digital. Ini terbagi dalam tiga platform, Baznas Platform, Komersial Platform dan Sosial Media Platform," kata Arifin, Minggu (8/6/2018).
Arifin menjelaskan untuk platform pertama yakni Baznas Platform yang merupakan sebuah aplikasi digital pertama yang dikeluarkan oleh Baznas.
Aplikasi ini dapat diunduh di App Store dan Google Play.
Baznas juga memiliki komersial platform dimana Baznas bekerjasama dengan berbagai aplikasi toko online besar di Indonesia. Sistem kerja sama ini dilakukan oleh 18 e-commerce yang memiliki banyak konsumen.
Baca: Mudik Bawa Kendaraan, Pertimbangkan Pakai Cairan Ini untuk Cegah Ban Bocor di Perjalanan
"Baznas bekerjasama dengan berbagai penyedia jasa komersial seperti bukalapak.com, elevenia.com, shopee.com, mataharimall.com dan GoPay. Ada 18 toko besar yang diminati masyarakat," katanya.
Sedangkan Sosial Media Platform didesain dalam mengajak masyarakat pengguna sosial media untuk tidak hanya berkomunikasi namun juga berdonasi.
"Kemarin kami buat Line sebagai virtual asisten dan memang ada satu platform lagi yang tidak kami rancang tapi kami temukan di 2018 yaitu robotic asisten dimana kecerdasan buatan dipakai untuk bisa memberikan informasi zakat lebih baik kepada masyarakat," ujar Arifin.
No comments:
Post a Comment