Pages

Wednesday, July 11, 2018

Sayuran Sehat Segar dan Awet Berkat Biochar Kompos

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tampilan sayuran yang segar, bersih, plus sehat membuat para ibu tertarik untuk membeli. Saat ini produk sayuran dengan kriteria tersebut bisa didapatkan dengan harga “ramah” berkat teknologi remediasi melalui pemanfaatan limbah pertanian.

Baca: Bawaslu: Parpol Tak Penuhi Kuota Keterwakilan Perempuan 30 Persen Akan Dicoret dari Dapil

Masyarakat hendaknya mulai sadar untuk memilih produk pertanian yang sehat sebagai bahan konsumsi sehari-hari supaya minimalisasi dampak kontaminan pertanian terhadap kesehatan. Kebutuhan makanan yang sehat tersebut harus dipenuhi dengan cukup.

Baca: 5 Gejala Penyakit Jantung yang Tidak Boleh Diabaikan

Pemerintah melalui Kementerian Pertanian telah mengupayakannya dengan menyediakan inovasi teknologi ramah lingkungan untuk diadopsi masyarakat petani secara luas.

Adopsi teknologi ini akan mencukupi kebutuhan produk pertanian sehat secara luas sehingga masyarakat dan generasi Indonesia akan sehat, cerdas, dan hebat.

Salah satu teknologi pertanian ramah lingkungan adalah teknologi remediasi melalui pemanfaatan limbah pertanian. Remediasi adalah kegiatan membersihkan permukaan tanah/lahan yang tercemar.

Baca: Menghadap Jokowi, Komisioner KPU Lapor Pelaksanaan Pilkada Hingga Persiapan Pilpres

Teknologi remediasi dikenalkan pada masyarakat luas untuk mengatasi  lahan pertanian yang tercemar bahan kontaminan seperti pestisida dan logam berat.

Biochar atau arang aktif yang dikombinasikan dengan kompos merupakan salah satu teknologi yang dapat minimalisir kontaminan pada produk pertanian.

Teknologi ini telah diterapkan di Kebun Percobaan (KP) Balai Penelitian Lingkungan Pertanian (Balingtan) di Jl. Raya Jakenan-Jaken KM 5 Pati, Jawa Tengah.

Peneliti Balingtan, Elisabeth Srihayu Harsanti  telah melakukan berbagai penelitian terkait dengan remediasi tanah.

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/tribunners/2018/07/11/sayuran-sehat-segar-dan-awet-berkat-biochar-kompos

No comments:

Post a Comment