Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM, ATHENA - Setidaknya 50 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka dalam insiden kebakaran hutan di wilayah pedesaan Athena, Yunani.
Dilaporkan Al-Jazeera, Selasa (24/7/2018), Wakil Walikota Athena Girgos Kokkolis mengatakan, jumlah korban tewas meningkat setelah 26 jenazah ditemukan di dekat pelabuhan Rafina.
Menurut otoritas Yunani, lebih dari 150 orang lainnya luka-luka dalam peristiwa itu.
Baca: PDIP Bakal Libatkan TGB Dalam Tim Kampanye Jokowi Saat Pilpres
11 orang di antaranya cedera serius dan 16 korban luka lainnya merupakan anak-anak.
Kebakaran pertama kali terjadi, Senin (23/7/2018) di sebuah hutan dekat pemukiman pesisir Kineta, sekitar 55 kilometer dari sebelah barat Athena.
Juru Bicara Pemerintah Dimitris Tzanakopoulos mengonfirmasi korban yang meninggal telah meningkat menjadi 50 orang.
Ia memastikan proses evakuasi masih berlangsung hingga saat ini.
Baca: Ditaksir Banyak Klub Termasuk dari Luar Negeri, Ardi Idrus Masih Ingin Bersama Persib Bandung
"Pihak berwenang berusaha untuk mengevakuasi warga dan pengunjung. sementara pencarian untuk korban lainnya terus berlanjut," kata Tzanakopoulos.
Warga didesak untuk meninggalkan rumah mereka ketika kebakaran menutup salah satu jalan raya tersibuk Yunani, menghentikan layanan kereta dan mengirim gumpalan asap ke ibukota.
Sementara itu, Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras menyatakan Athena tengah mengalami keadaan darurat, sehingga mengerahkan semua pasuka darurat untuk memadamkan si jago merah.
Baca: Tapping Uang Elektronik di Stasiun KRL Masih Lama, KCI : Masih Penyempurnaan
Kebakaran hutan di Athena, Yunani ini terjadi akibat cuaca ekstrem.
Sejak Mei lalu, hujan tak pernah mengguyur negara Nordik tersebut.
Beberapa negara termasuk Italia, Jerman, Polandia dan Prancis telah mengirimkan bantuan berupa kendaraan dan petugas pemadam kebakaran untuk mengatasi kebakaran tersebut.
http://www.tribunnews.com/internasional/2018/07/24/50-orang-tewas-akibat-kebakaran-hutan-di-yunani
No comments:
Post a Comment